Perbedaan spanduk, banner, brosur, dan poster
Setiap kali Kita keluar rumah atau bepergian, pasti melihat aneka gambar dan tulisan yang terpampang rapi. Biasanya di dalamnya terdapat kombinasi warna-warni yang menarik, dan 'memaksa' Kita untuk meliriknya.
Tulisan dan gambar yang didesain sedemikian rupa itu memang sengaja dibuat. Sebagian berisi ajakan sosial sebagian yang lainnya bisa berisikan himbauan, ucapan, komersial dan perniagaan dan banyak lagi.
Semua itu adalah media mengkomunikasikan isi pesan kepada khlayak ramai. Bentuknya bisa spanduk, baliho, banner, poster atau brosuk. Istilah-istilah ini akrab kita dengar, namun apakah Kalian tahu perbedaannya?
Beda Spanduk, Benner, Poster dan Brosur
Perbedaan masing-mesing media ini Kami bedakan ke dalam empat aspek, yaitu: ukuran, desain, tujuan dan tempat pemasangannya.
Perbedaan dari keempat media informasi publik itu dapat dilihat pada tabel berikut:
Aspek | Spanduk | Banner | Brosur | Poster |
Ukuran | Biasanya lebih besar dari poster dan brosur. | Bisa lebih kecil atau sama besar dengan spanduk. | Biasanya berukuran lebih kecil dari spanduk dan poster. | Bisa lebih kecil atau sama besar dengan brosur. |
Desain | Biasanya memiliki desain yang sederhana dengan tulisan besar. | Sama seperti spanduk. | Biasanya memiliki desain yang lebih detail dan memiliki lebih banyak informasi. | Bisa memiliki desain yang sederhana atau lebih detail. |
Tujuan | Promosi, informasi event, pameran produk, decoration, dan pemasangan iklan. | Sama seperti spanduk. | Menyampaikan informasi mengenai produk, jasa, atau perusahaan. | Mempromosikan produk, jasa, atau event, atau sebagai media informasi. |
Pemasangan | Biasanya dipasang di luar ruangan, seperti di jalan, bangunan, atau dinding. | Sama seperti spanduk. | Dapat dibagikan langsung ke pelanggan potensial atau ditempatkan di tempat strategis. | Bisa dipasang di luar atau dalam ruangan, tergantung pada jenis poster. |