Mendapatkan persetujuan dari Google AdSense untuk monetisasi situs web atau blog Anda menjadi semakin sulit dalam beberapa tahun terakhir. Google telah menerapkan kebijakan yang lebih ketat untuk memastikan bahwa hanya situs-situs berkualitas tinggi yang memenuhi persyaratan yang diterima ke dalam program tersebut.
Masih tentang cara menghasilkan uang dari internet, khususnya blog atau situr, kita akan membahas tips-tips berdasarkan pengalaman agar diterima Adsense. Berikut ini adalah beberapa tips dan langkah yang dapat Anda ikuti untuk meningkatkan peluang Anda untuk diterima di Google AdSense.
Pilih Tamplate Blog SEO Friendly
Pertama-tama, pastikan bahwa situs web atau blog Anda menggunakan tema atau tamplate yang ramah SEO. Jangan lupa juga, pastikan simple dan ringan. Karena Google suka dengan kecepatan akses blog/situs.
Pilih Niche Umum
Pastikan mengikuti tren terkini dan menawarkan informasi
terbaru kepada pengunjung. Pilih niche atau topik yang menarik dan memiliki permintaan
tinggi. Fokus pada pengetahuan umum yang berguna bagi banyak orang. Hindari niche yang kompetisinya medium ke hard.
Tulis Artikel dengan Panjang yang Cukup
Google cenderung lebih suka artikel dengan
panjang minimal 1.000 kata. Artikel yang lebih panjang cenderung memberikan
informasi yang lebih rinci dan bernilai bagi pengunjung. Pastikan konten Anda
relevan, informatif, dan orisinal. Jangan mengandalkan artikel yang terlalu
pendek atau diisi dengan kata-kata yang tidak bermakna.
Hindari Penggunaan Judul yang Overclaim
Google AdSense memiliki kebijakan ketat terkait penggunaan kata kunci tertentu. Hindari menggunakan kata kunci yang berhubungan dengan download aplikasi/software APK, resep obat-obatan medis atau herbal, serta lowongan kerja. Penggunaan kata kunci semacam itu dapat membuat permohonan Anda ditolak.
Selain itu, hindari menggunakan kata kunci seperti
"manjur," "dijamin," "anti gagal," "pasti
sukses," "pasti berhasil," "tips jitu,"
"terbaik," "sukses," "menyenangkan,"
"tokcer," "wajib," "paling enak," dan lain
sebagainya. Google menganggap penggunaan kata kunci semacam itu sebagai upaya
manipulasi dan tidak sesuai dengan kebijakan mereka.
Hindari Penggunaan Keyword ini
Selain kata kunci yang tidak diperbolehkan,
ada juga kata kunci yang dilarang secara khusus oleh Google AdSense. Hindari
penggunaan kata kunci seperti "bank," "software,"
"aplikasi," "APK," "unduh," "download,"
"peluang," "forex," "investasi,"
"crypto," "bitcoin," "saham," dan
"lowongan." Google tidak mengizinkan monetisasi situs web yang
berhubungan dengan topik-topik tersebut.
Periksa dan Perbaiki Artikel Anda
Jika permohonan Anda ditolak, periksa
kembali artikel Anda untuk memastikan tidak ada kata kunci yang melanggar
kebijakan Google AdSense. Ganti atau perbaiki artikel yang masih mengandung
kata kunci terlarang atau kata kunci yang tidak diperbolehkan. Pastikan konten
Anda sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan oleh Google.
Gunakan Keyword dan Format yang Direkomendasikan
Untuk meningkatkan peluang diterima di
Google AdSense, gunakan keyword seperti "cara," "tutorial,"
dan "how-to" dalam artikel Anda. Google cenderung memprioritaskan
konten yang memberikan panduan langkah demi langkah atau instruksi kepada
pengunjung. Gunakan keyword ini secara relevan dalam konten Anda untuk membantu
mendapatkan persetujuan dari Google.
Dengan mengikuti tips dan langkah-langkah di atas, Anda memiliki peluang yang lebih baik untuk diterima di Google AdSense. Ingatlah untuk selalu menghasilkan konten berkualitas tinggi, relevan, dan orisinal. Setelah diterima, pastikan untuk mematuhi kebijakan dan panduan Google AdSense agar tetap mempertahankan akun Anda dan meraih keberhasilan monetisasi yang diinginkan.