Contoh Passive Income Modal Kecil - Pendapatan secara pasif atau passive income menjadi keinginan setiap orang, saya, kamu dan mereka. Tapi mungkin geografi kita yang berbeda, misalkan di desa, yang tentu berbeda dengan mereka yang tinggal di perkotaan.
Sebagai penduduk desa, kita seringkali menghadapi kendala dalam mencari penghasilan yang stabil dan memadai. Namun, sebagai orang yang cerdas dengan contoh passive income modal kecil , kita dapat memanfaatkan kelebihan yang ada di desa dan memberikan solusi atas kekurangan yang ada sebagai peluang.
Dalam
artikel ini, kami akan memberikan beberapa contoh usaha modal kecil untuk mendapatkan passive
income dengan modal terbatas yang bisa dipraktikkan di desa dimana kamu tinggal.
Di sini kamu bisa menemukan berbagai ide untuk memulai usaha passive income dengan modal kecil di desa. Dengan membaca artikel ini, kamu bisa memanfaatkan kelebihan yang ada di desa dan mengatasi kekurangan yang ada sebagai peluang untuk meraih kesuksesan finansial dan kemandirian. Jadi, ayo baca sekarang juga!
23 Contoh Passive Income Modal Kecil Di Desa
Menemukan ide, inspirasi dan contoh passive income dengan modal kecil dan terbatas memang mudah. Namun, contoh usaha yang bisa mendatangkan uang secara pasif ini tidak bisa dilakukan secara instan. Hal ini disebabkan beberapa hal:
- Meskipun sama-sama di desa, bisa jadi sumber daya alam dan manusianya berbeda
- Minat dan bakat yang berbeda antar calon pengusaha
- Kebutuhan masyarakat desa yang tidak sama, dll
Namun pada intinya, kamu harus melakukan riset atau tanya sana-sini apa yang masyarakat sekitar butuhkan. Terus kamu datang membawa solusi-solusi yang akhirnya bisa mendatangkan cuan yang terus mengalir.
Nah, untuk lebih afdholnya, karena perbedaan-perbedaan di atas, contoh passive income modal kecil di desa ini akan memberikan penjelasan mulai contoh ide usaha kecilnya, sektor usaha dan sedikit penjelasan. Berikut selengkapnya:
Sektor Pertanian dan Peternakan
No | Contoh Ide | Keterangan |
---|---|---|
1 | Menanam sayuran organik | Budidaya sayuran organik seperti kangkung, bayam, atau tomat di lahan pertanian yang tersedia. Hasil panen dapat dijual langsung ke pasar lokal atau ke kota-kota besar, baik secara offline maupun online. |
2 | Membudidayakan ikan air tawar | Membuat kolam atau tambak untuk budidaya ikan air tawar seperti lele atau patin. Hasil panen dapat dijual langsung ke pasar lokal atau ke kota-kota besar, baik secara offline maupun online. |
3 | Membuka usaha pengolahan makanan dari hasil pertanian | Memproduksi makanan olahan seperti keripik, jus, atau selai dari hasil pertanian seperti buah-buahan atau sayuran. Produk makanan tersebut dapat dijual langsung di pasar lokal atau melalui toko online. |
4 | Membuka usaha pengolahan hasil ternak | Memproduksi produk makanan seperti daging olahan, sosis, atau bakso dari hasil ternak seperti ayam, sapi, atau kambing. Produk tersebut bisa dijual di pasar lokal atau ke kota-kota besar. |
5 | Membuka jasa pengiriman barang hasil pertanian | Memiliki kendaraan pribadi dan menawarkan jasa pengiriman barang hasil pertanian ke pasar lokal atau ke kota-kota besar. |
6 | Membuka usaha pembuatan pupuk organik | Memanfaatkan sisa-sisa pertanian seperti dedaunan, jerami, atau kotoran ternak untuk dijadikan pupuk organik. Pupuk organik tersebut dapat dijual langsung ke petani di desa atau dijual ke kota-kota besar. |
Sektor Wisata
No | Contoh Ide | Keterangan |
---|---|---|
1 | Menyediakan homestay atau penginapan murah | Menyewakan kamar atau rumah di desa sebagai tempat menginap bagi wisatawan. Modal awal bisa digunakan untuk membersihkan dan memperbaiki rumah atau kamar agar lebih nyaman bagi wisatawan. Setelah homestay siap, wisatawan dapat dikenakan biaya sewa yang menghasilkan passive income. |
2 | Menyediakan layanan tur desa atau ecotourism | Membuka layanan tur desa atau ecotourism yang menawarkan pengalaman budaya dan alam di desa. Modal awal dapat digunakan untuk membeli sepeda atau motor untuk mengantar wisatawan, membuat leaflet atau brosur, serta membayar guide yang akan menemani wisatawan selama tur. Setiap kali wisatawan membeli paket tur, pemilik usaha akan mendapatkan passive income. |
3 | Menjual produk kerajinan tangan khas desa | Membuka toko atau gerai yang menjual produk kerajinan tangan khas desa seperti tenun, anyaman, atau ukiran kayu. Modal awal bisa digunakan untuk membeli bahan baku dan membayar tenaga kerja. Setelah produk jadi, dapat dijual ke wisatawan yang datang ke desa atau dijual secara online. |
4 | Menyediakan jasa sewa sepeda atau motor | Menyediakan sepeda atau motor untuk disewakan bagi wisatawan yang ingin menjelajahi desa. Modal awal bisa digunakan untuk membeli sepeda atau motor. Setiap kali wisatawan menyewa, pemilik usaha akan mendapatkan passive income. |
5 | Menyediakan layanan fotografi | Menyediakan jasa fotografi bagi wisatawan yang ingin mengabadikan momen di desa. Modal awal bisa digunakan untuk membeli kamera dan perlengkapan fotografi lainnya. Setiap kali wisatawan memesan jasa fotografi, pemilik usaha akan mendapatkan passive income. |
Sektor Jasa
No | Contoh Ide | Keterangan |
---|---|---|
1 | Jasa Cleaning Service | Membuka jasa membersihkan rumah, gedung, atau kantor untuk masyarakat setempat. Cara mendapatkan passive income dengan modal kecil adalah dengan merekrut beberapa karyawan dan mengajukan kontrak jangka panjang dengan klien. |
2 | Jasa Desain Grafis | Membuka jasa desain grafis untuk pembuatan poster, banner, atau undangan acara. Cara mendapatkan passive income dengan modal kecil adalah dengan memiliki kemampuan desain grafis yang baik dan mempromosikan jasa secara online. |
3 | Jasa Penyediaan Makanan | Membuka jasa penyediaan makanan untuk acara atau pesta di desa. Cara mendapatkan passive income dengan modal kecil adalah dengan menawarkan harga yang terjangkau dan memasarkan jasa ke masyarakat setempat. |
4 | Jasa Pemotretan | Membuka jasa pemotretan untuk acara atau pesta di desa. Cara mendapatkan passive income dengan modal kecil adalah dengan memiliki kamera yang baik dan mempromosikan jasa secara online. |
5 | Jasa Penjahit | Membuka jasa jahit pakaian untuk masyarakat setempat. Cara mendapatkan passive income dengan modal kecil adalah dengan memiliki mesin jahit dan memasarkan jasa ke masyarakat setempat. |
6 | Jasa Penginapan | Membuka penginapan untuk para wisatawan yang ingin menginap di desa. Cara mendapatkan passive income dengan modal kecil adalah dengan memiliki rumah yang cukup dan memasarkan penginapan ke beberapa situs booking online. |
7 | Jasa Pengiriman | Membuka jasa pengiriman barang untuk masyarakat setempat yang ingin mengirimkan barang ke kota atau ke desa-desa lain. Cara mendapatkan passive income dengan modal kecil adalah dengan memiliki kendaraan seperti motor atau mobil dan memasarkan jasa ke masyarakat setempat. |
Sektor Kreatif
No | Contoh Ide | Keterangan |
---|---|---|
1 | Membuat kerajinan tangan | Membuat kerajinan tangan seperti anyaman bambu, keranjang dari daun kelapa, atau keramik dari tanah liat yang kemudian dijual ke pasar lokal atau bahkan dijual secara online. Modal awal bisa memanfaatkan bahan-bahan yang ada di sekitar desa. |
2 | Menulis konten blog | Menulis konten blog yang mengangkat topik-topik lokal seperti budaya, kuliner, atau tempat wisata di desa. Konten tersebut dapat dijual kepada pengiklan atau dihasilkan uang dari iklan yang terpasang di blog tersebut. |
3 | Membuka usaha fotografi | Menawarkan jasa fotografi untuk dokumentasi acara seperti pernikahan, khitanan, atau ulang tahun. Modal awal bisa memanfaatkan kamera smartphone atau kamera sederhana. |
4 | Membuka usaha video production | Menawarkan jasa pembuatan video untuk dokumentasi acara atau promosi produk lokal. Modal awal bisa memanfaatkan kamera smartphone atau kamera sederhana serta software editing video gratis yang tersedia di internet. |
5 | Membuka toko online | Menjual produk lokal seperti makanan, kerajinan tangan, atau produk pertanian melalui platform toko online seperti Shopee atau Tokopedia. Modal awal bisa memanfaatkan bahan-bahan yang sudah ada di sekitar desa. |
Sektor Pendidikan
No | Contoh Ide | Keterangan |
---|---|---|
1 | Membuka kursus baca tulis | Membuka kursus baca tulis untuk anak-anak yang belum mengenal huruf atau masih kesulitan membaca dan menulis. Dapat mengisi waktu luang di sore hari setelah pulang sekolah. Biaya pendaftaran dan uang kursus dapat dijadikan sumber passive income. |
2 | Membuka kursus bahasa Inggris | Membuka kursus bahasa Inggris bagi siswa atau masyarakat umum yang ingin belajar bahasa Inggris. Dapat memanfaatkan guru bahasa Inggris yang ada di desa atau mengundang guru dari kota-kota terdekat. Biaya pendaftaran dan uang kursus dapat dijadikan sumber passive income. |
3 | Membuka les privat | Membuka les privat untuk siswa yang kesulitan belajar di sekolah atau ingin meningkatkan nilai. Dapat memanfaatkan tenaga pengajar dari desa atau dari kota-kota terdekat. Biaya les privat dapat dijadikan sumber passive income. |
4 | Membuka perpustakaan | Membuka perpustakaan di desa yang menyediakan buku-buku pelajaran, novel, dan buku-buku referensi lainnya. Dapat memanfaatkan ruangan kosong atau rumah pribadi yang dapat dijadikan tempat perpustakaan. Biaya sewa buku dan biaya keanggotaan dapat dijadikan sumber passive income. |
5 | Mengadakan seminar atau workshop | Mengadakan seminar atau workshop tentang topik-topik pendidikan yang relevan dan dibutuhkan oleh masyarakat desa. Dapat mengundang pembicara dari kota-kota terdekat atau memanfaatkan tenaga pengajar di desa. Biaya pendaftaran seminar atau workshop dapat dijadikan sumber passive income. |
Kamu bisa memilih mana yang cocok dengan dirimu sebagai pelaku usaha terkait minat dan bakat, juga kepada masyarakat sekelilingmu.
Sebenarnya saat ini, desa dan kota hampir tipis perbedaannya dalam konteks menjalankan usaha yang mendatangkan penghasilan dan keuntungan yang pasif. Hal ini karena semakin meratanya internet.
Saat ini, kamu (yang melek teknologi) bisa blogging dengan buat artikel (seperti saya ini) kemudian di adsense-kan. Atau bisa affilate e commerce, dan tentu yang saat ini waoow banget adalah menjadi content creator di Youtube, Tiktok dll.
Jika kurang pede, kamu bisa coba trading di mata uang digital, atau yang paham aset digital, bisa berinvestasi di pasar saham, crypto, reksadana dlsb. Intinya sesuaikan dan terus asah kemampuanmu dalam bidang usaha, bisnis dan investasi.
Penutup
Terlepas dari besarnya modal yang kita miliki, memulai usaha passive income di desa dapat memberikan keuntungan finansial yang stabil dan kemandirian finansial yang lebih tinggi. Dengan memanfaatkan kelebihan yang ada di desa dan memberikan solusi atas kekurangan yang ada sebagai peluang, kita dapat memulai usaha passive income yang realistis dan dapat dijalankan dengan modal kecil.
Dengan tekad dan kerja keras, kita dapat meraih kesuksesan dan memberikan manfaat bagi masyarakat desa secara keseluruhan. Semoga menginspirasi